Minggu, 17 Januari 2016

Tulisan masalah tanya jawab fiqih



Penanya : Assalamualaikum warahmatullah wabarakatuh

Semoga Habib, para aktivis, crew dan jamaah sehat selalu.
1. Jika kita bertemu seseorang yg kita tidak tahu agamanya, sebaiknya kita mengucap salam kepadanya atau tidak?
2. Ketika kita menerima salam dari orang yg kita tidak tahu agamanya, sebaiknya kita menjawab salamnya atau tidak?
3. Ketika kita mengucap salam kepada seseorang tetapi orang itu tidak menjawab atau tidak mendengar, apakah kita disunnahkan untuk mengulangnya sampai ia menjawab atau mendengarnya?
4. Ketika kita menjawab salam apakah wajib dengan suara keras sampai si pemberi salam mendengar jawaban kita?
Mohon maaf kalau terlalu banyak, Habib. Terima kasih atas penjelasannya.

Habib Munzir : Wa alaikum salam wa rohmatullahi wa barokatuh…
Kebahagiaan dan Kesejukan Rahmat Nya semoga selalu menaungi hari hari anda, selamat datang di web pecinta Rasulullah SAW.
Aamiin aamiin, Saudaraku yang dimuliakan ALLAH, semoga engkau selalu dalam lindungan dan naungan rahmat kasih sayang ALAH.
1. Anjuran menjawab mengucapkan salam kepada siapapun juga walaupu kita tidak mengenalnya, berharap jika mereka bukan muslim semoga mendapatkan hidayah dengan salam tersebut.
2. Jika menerima salam dan kita tau itu bukan dari muslim maka sebaiknya menjawab dengan wa alaikum, cukup seperti itu.
3. Benar saudaraku, ketika kita mengucap salam dan ia belum menjawab dalam waktu yang cukup untuk ia menjawabnya atau ia belum mendengarnya maka disunnahkan untuk mengulangi kembali salamnya.
Sebagaimana diceritakan ketika Rasul SAW mengucapkan salam kepada satu rumah dan belum dijawab sampai Nabi SAW mengulangi kembali sampai ketiga kali baru dijawab dan Nabi SAW bertanya mengapa tidak menjawab dari awal, maka penghuni rumah tersebut mengatakan Ya Rasulullah ketika engkau mengucapkan salam kedalam rumah kami maka seluruh penghuni rumah merasakan keindahan yang tidak bisa di ungkapkan dan kami sengaja tidak menjawabnya mengharapkan dan rindu salam itu terulang kembali dan membeikan ketenangan dirumah kami dan yang ketiga kali kami takut tidak memiliki akhlaq tidak menjawab salamMu Ya Rasulallah, maka Rasul SAW pun tersenyum.
4. Tidak harus keras namun sekiranya ia mendengar jawaban salam kita, dan usahakanlah dengan menjawabnya dengan lebih bagus dan baik atau sama seperti salamnya.
Semoga bermanfaat, barakallah fikum.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar